
Taman Pujaan Bangsa Margarana adalah sebuah situs yang terletak di Margarana, Bali, Indonesia, yang memiliki makna sejarah yang sangat penting. Taman ini adalah monumen peringatan yang didirikan untuk mengenang Peristiwa Puputan Margarana, sebuah pertempuran besar yang terjadi pada 20 November 1946 antara pasukan Pahlawan Bali melawan pasukan Belanda pada masa revolusi kemerdekaan Indonesia.
Sejarah Taman Pujaan Bangsa Margarana
Pada tahun 1946, setelah Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945, Belanda berusaha kembali menguasai Indonesia dan melancarkan agresi militer untuk menjajah kembali wilayah Indonesia. Peristiwa Puputan Margarana adalah pertempuran terakhir yang sangat heroik antara pasukan Belanda dan pasukan Bali yang dipimpin oleh I Gusti Ngurah Rai, seorang tokoh pahlawan nasional Indonesia.
I Gusti Ngurah Rai bersama dengan sekitar 96 orang pejuang Bali lainnya, menolak menyerah kepada Belanda dan memilih untuk bertempur habis-habisan di daerah Margarana, Tabanan, Bali. Dalam pertempuran tersebut, hampir seluruh pasukan Bali gugur, termasuk I Gusti Ngurah Rai. Namun, keberanian mereka menjadi simbol semangat perjuangan dan kemerdekaan bagi seluruh rakyat Indonesia.